Social Media Anxiety Disorder (SMAD)

Social media berkembang dengan sangat cepat, bahkan dari media sosial populer pada jaman Friends Reunited dan friendster mengindikasikan perkembangan pesat karena seperti fungsi dibuatnya media sosial adalah untuk menjembatani hubungan sosial, membangun jaringan sosial, komunikasi, aktivitas digital dan masih banyak lagi. Dengan adanya media sosial ini perkembangan informasi menjadi lebih cepat tersebar. segala macam insiden,... Continue Reading →

Sekarat

Diam. Pria tua itu hanya terdiam. . . Terdiam saat melihat anak cucunya menjadi gembel yang sengsara. Tak ada lagi tanah walau sejengkal  yang tersisa. Tiada lagi tempat berteduh dan bernaung. Hanya ada rumah-rumah Tuhan yang sepi pengunjung. * Sejangkal tanah telah dirampas oleh mereka yang sok berkuasa atas dunia. Kini sanjungan lebih mahal dari... Continue Reading →

Mempersiapkan Diri Dalam Menghadapi Masalah Kehidupan

Dalam menjalani kehidupan kita selalu dihadapkan pada masalah-masalah, tentunya banyak sekali problematika yang dihadapkan pada manusia di jaman modern ini, masalah yang timbul tentu datang dari berbagai arah mata angin yang terasa menghimpit perasaan dan tak kadang menyita banyak pikiran-pikiran yang dianggap mengganggu fokus dan pola fikir. Manusia adalah makhluk yang kompleks secara psikologis dan... Continue Reading →

Aku Takut

Aku takut.Aku takut akan kematian yang akan menjemputku kelak.Kematian yang membawa kerusakan.Kematian yang akan membuat tubuh ini membusuk di dalam tanah.Denganya, cinta dalam hati ini akan musnah.Tubuh itu tak akan tersentuh lagi oleh hangatnya jemari.Semua kenangan itu akan memudar dari kepala ini.Aku takut.Aku takut kehilangan itu semua.walaupun aku mengerti kehidupan tak akan seberharga ini tanpa... Continue Reading →

Punk Jalanan

Dialektika - Punk Jalanan Tags : Punk, Perlawanan, Kehidupan, Kesulitan, Ideologi, Tesa, Anti-Tesa, Dialektika Ini adalah sebuah percakapan dua arah yang aku selalu buat saat Bapakku datang mengunjungiku setiap awal bulan.Saat itu sedang sore menuju malam. Sangat sunyi dan cuaca sedikit dingin. Ia sedikit bercerita tentang perjalananya dari salah satu kota kecil di bagian selatan... Continue Reading →

PERAHU DARI KORAN BEKAS : BAGIAN KE — 2

Jenis Karangan : Cerita Pendek Kategoti Umur : Semua Umur Genre Tags : Drama, Realistis, Sosial *** Hari yang dingin menyiksa tubuh hingga sampai kedalam tulang, ia masih tergeletak hampir mati kala itu. Tak ada yang mengetahui keadaanya. Namun tidak biasanya Aan memiliki perasaan yang janggal kala itu, hingga ia memutuskan memanggil kakaknya Suci untuk... Continue Reading →

AWAN HITAM MUSIM HUJAN, BAGIAN 5 ; PERTARUHAN

Jenis Karangan : Cerita pendek - series Kategori Umur : 18+ Genre Tags : Misteri, Sadistik (Peringatan!! Konten berisi cerita Fiksi misterius dengan beberapa bagian adegan sadistik) Ahh Tidak. . . Kali ini mataku mengeluarkan darah, aku sedikit tidak dapat melihat. Aku harus mencapai wastafel untuk mecuci darah yang menghalangi pandanganku pagi ini. Sial, kali... Continue Reading →

Rumah yang Bobrok

Tidak ada mimpi yang hidup dari sebuah rumah yang bobrok dan hati yang patah Aku tak meminta, Aku tak akan bertanya pula. Untuk yang kedua-tiga kalinya. Namun semua lidah terkunci. Tak ada satu cerita pun yang dapat kupahami, Kecuali aku yang terlahir di hari itu, Kecuali kisah kolosal kedua orangtua yang hidup di jaman batu.... Continue Reading →

Cerita Usang

Aku melihat ke sebrang jalan dan menggurau.Tanya mereka aku tidak melihat ke depan dan berfikir.Aku menjadi datar bagai kertas dengan bacaan.Tanpa mereka aku tidak tau harus bagaimana.Rencana mereka hanya kebahagiaan.Mencari-cari celah untuk ketenangan.Mereka mungkin belajar menerima keyataan namun tidak menerima sumber kebenaran. Aku hanya buku usang yang terkikis jaman.Mereka hanya berteriak-teriak tentang kebijaksanaan tanpa etika,... Continue Reading →

Duduk Di Bangku Yang Sama

Entah kini senja atau fajar??Aku terbangun tapi terbangun didalam mimpi.Aku merasakan gesekan angin menyapu kulit wajahku perlahan.Mungkin angin dari selatan.Lonceng- lonceng kecil terdengar kegirangan atas rasa itu.Aku kemudian diam dan menikmati langit yang menggelap.Aku tersentak dan tersadar bahwa ternyata ini adalah senja.Kekanan aku melihat hanya ada rumput kering menari-nari.Kebelakang aku melihat ada seseorang yang duduk... Continue Reading →

Create a free website or blog at WordPress.com.

Up ↑